Kamis, 12 Februari 2015

Obat Hati



Al Qur’an Sebagai Obat Hati

Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,

Al Qur’an adalah obat mujarab untuk hati. Al Qur’an menjadi obat bagi hati yang terkena syubhat (racun pemikiran) dan syahwat (nafsu jelek untuk maksiat). Dalam Al Qur’an terdapat penjelas, di mana kebatilan dienyahkan oleh kebenaran. Penyakit syubhat yang merusak bisa enyah (pergi) karena adanya ilmu dan keinginan (yang baik), di mana hakikat sesuatu begitu jelas karenanya.

Dalam Al Qur’an terdapat berbagai hikmah yang bisa dipetik, terdapat berbagai nasehat yang baik untuk memotivasi dalam beramal dan menakut-nakuti dari berbuat kejelekan. Dalam Al Qur’an juga terdapat kisah-kisah yang bisa diambil ‘ibroh (pelajaran) sehingga hati pun menjadi baik. Al Qur’an begitu memberi semangat hati pada hal-hal yang bermanfaat dan memperingatkan pula dari hal-hal yang membahayakan. Akhirnya, hati semakin cinta pada kebenaran dan benci pada kebatilan. Padahal sebelumnya bisa jadi hati sangat ingin berbuat kebatilan dan benci pada kebenaran.
Al Qur’an sungguh bisa menghilangkan penyakit yang dapat mengantarkan pada keinginan-keinginan jelek (rusak) hingga baiklah hati. Keinginannya menjadi baik dan ia pun kembali pada fithrahnya yang telah ditabiatkan untuknya sebagaimana badan kembali pada tabi’atnya.
Hati akan semakin hidup dengan adanya iman dan Al Qur’an. Sebagaimana badan semakin hidup dengan sesuatu yang dapat menumbuhkan dan menguatkannya. Suburnya hati itulah semisal dengan tumbuhnya badan.
Sumber: Majmu’ Al Fatawa, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, Darul Wafa’, 10/95-96.
Hati bukanlah subur dan hidup dengan nyanyian, namun dengan Kalamullah. Dan kata Ibnul Qayyim bahwa nyanyian (musik) dan Al Qur’an sangat mustahil untuk bersatu. Inilah cara menyuburkan dan menenangkan hati, yaitu dengan mendengar, membaca, menghafalkan dan mentadabburi (merenungkan) Al Qur’an.

Nah, dari ulasan tadi bisa disimpulkan kalau lagi sedih atau galau, obat yang paling mujarab adalah “ AL-QUR’AN”. So, buat kalian yang suka galau, udah bukan saatnya lagi untuk berkata ‘Gue butuh ice cream!!’ atau ‘Gue butuh coklat buat nenangin hati gue yang lagi galau!!’. Yang paling bener itu, “Saya butuh Al-Qur’an untuk menyucikan hati dan jiwaku kembali”  Ice cream sama coklat itu, bukan solusi mengatasi hati yang galau. Udah harganya mahal, efeknya juga nggak bisa 100 % bikin hati jadi tenang. Iya kan?? Maka dari itu, perbanyak baca Al-Qur’an biar hati kita tenang. Selain itu, Al-Qur’an juga bikin kita tambah cerdas. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Follow Us @soratemplates